ARTIKEL UNGGULAN
Saat Jibril Berwujud Manusia - Ajaran Islam Iman dan Ihsan
- Get link
- X
- Other Apps
By
KELUARGA MANDIRI
-
RUKUN ISLAM, RUKUN IMAN, DAN IHSAN
by Zaharuddin
Assalamu Alaikum Wr. Wb.
Sahabat motivasi ibadah yang kami banggakan, marilah bersama-sama bersukur kepada Allah atas nikmat iman yang dikaruniakan kepada kita semua sehingga sampai saat ini, kita masih rutin dalam melaksanakan ibadah kepada-Nya. Semoga dengan konsisten beribada maka kita akan mendapatkan ridha dan kasih sayang dari Allah Swt.
Tak lupa juga kita mengirimkan salawat dan taslim kepada Nabi Muhammad Saw yang telah berjuang dalam membela kebenaran ajaran agama islam beserta keluarga, sahabat, tabi'in dan orang-orang yang mengikutinya.
Saya selalu menyampaikan bahwa jangan pernah melupakan seseuatu yang kecil karena itu adalah sebuah permulaan yang kuat dan akan menjadi besar. Memulai sebuah bisnis, mayoritas orang pada umumnya memulai dari nol, star dari hal yang kecil. terkait ibadah, itu juga adalah sebuah pelatihan dan pembiasaan diri mencoba konsisten dalam mengerjakan sebuah jenis ibadah. Begitu pula dengan dosa, maka jangan pernah mengabaikan betapa pentingnya menghindari dosa kecil, karena kemungkinan berawal dari yang kecil akhirnya menjadi dosa yang menumpuk dan memiliki efek yang besar.
Terkait apa yang akan kita ungkap pada pertemuan kali ini yakni tentang iman, islam dan ihsan. ketiga hal ini adalah pondasi yang paling dasar dan kuat dalam ajaran agama islam. tanpa itu, maka sulit mengidentifikasi seseorang bahwasannya dia adalah seorang yang beragama islam. dengan demikian, walau ini adalah hal sangat dasar tapi wajib untuk di amalkan.
* ISLAM
Saya ingin mengungkap sebuah hadis pengantar menuju ke pembahasan ini, sebagaimana riwayat dari imam Muslim sebagai berikut :
Riwayat tersebut di atas berasal imam Muslim dengan perawi hadis tertinggi yang sampai kepada Nabi dan menerima langsung hadis ini adalah Umar bin Khattab. Bahwasannya suatu ketika Umar duduk di sekitar atau samping Rasulullah,. takkala itu, datang seseorang laki-laki dengan ciri-ciri baju yang sangat putih, dengan jenis rambut yang hitam pekat dan tak terlihat pada dirinya jika ia adalah seorang musafir.
Pada saat itu, para sahabat yang menyaksikan kejadian ini, tak satupun dari mereka yang mengenal pendatang ini. orang itu datang langsung menemui Nabi pada saat itu.
Yang paling mengherankan para sahabat pada waktu itu adalah karena orang ini tiba-tiba datang kepada Nabi dan langsung menyandarkan kedua lututnya di lutut Nabi Saw. dan langsung melontarkan pertanyaan kepada Nabi (layaknya orang yang sudah sangat akrab) bahwa Wahai Muhamnnad, beitahu kepada saya tentang Islam, dan Nabi pun langsung menjawabnya juga seraya berkata bahwa , Islam itu adalah :
1. Engkau bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah
Ini adalah sebuah pernyataan dasar yang memiliki kandungan makna sangat mendalam. Sesuatu yang sangat sakral karena bila di ucapkan dengan penuh penghayatan maka mampu menembus titik murni lubuk hati yang paling dalam. dan mampu mensugesti segala perbuatan kita terarah kepada jalan benar.Olehnya itu, pertahankan eksistensi dari pernyataan kesaksian ini dalam diri kita dengan menjalankan seluruh perintah Allah dan Rasulnya serta menjauhi segala yang dilarang Allah dan Rasulnya.
2. Mendirikan Shalat
Gambaran kedua tentang islam kepada orang yang datang kepada Nabi adalah mendirikan shalat. Sebagai salah satu wujud dari mempertahankan eksistensi keberadaan kalimat pernyataan kesaksian di dalam hati kita sebagaimana pada nomor satu adalah mendirikan shalat yang mampu menjadi sarana dalam berhubungan langsung kepada Allah.
Shalat adalah pembahasan yang sangat panjang, maka pada umunya, shalat secara bahasa adalah Doa. dan secara istilah kekinian adalah sebuah aktifitas kegiatan ibadah yang dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam. Dalam pembagiannya, ada yang bersifat wajib dan ada juga yang sunnah
Namun yang dimaksudkan dalam hadis diatas adalah shalat 5 waktu yang merupakan kewajiban tiap orang dalam ajaran islam.
3. Menunaikan Zakat
Zakat merupakan sebuah bentuk kepedulian sosial islam kepada muslim lainnya. Selain amalan yang bersifat langsung berhubugan dengan Allah, maka ajaran dalam islam itu sangat mempedulikan kondisi kehidupan sosial bermasyarkat dalam menyalurkan bantuan ekonomi kepada orang yang tidak mampu dan selanjutnya dikatakan adalan sebuah zakat yang mempererat hubungan antar sesama manusia.
4.Berpuasa pada bulan ramadahan
Selain hubungan langsung kepada Allah dan manusia, ada juga ajaran islam yang memberikan sebuah latihan individu bagi seorang muslim dalam menahan diri mereka yakni puasa. Puasa pada umumnya berarti menahan, dan dalam istilah berarti menahan segala suatu yang dapat membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
Dalam menjaga puasa tetap utuh, baik utuh di jasmani begitupun utuh secara rohani, tentunya tergantung pada pribadi orang yang menjalankannya. dalam hal ini, dia harus mampu menjalankan sesuai syariat islam, maka ia akan mendapatkan khasiat untuk dirinya. jika dia gagal dalam mengontrol dan menahan dirinya dari hal yang membatalkan puasanya maka ia gagal pula dalam ibadah ini. Puasa yang di maksudkan di sini adalah puasa wajib dalam bulan ramadhan. maka tiap individu harus sukses dalam menjalankan ibadah puasa ramadhan, karena jika tidak maka dia akan berdosa dan mendapatkan balasan daru Allah.
5. Naik Haji bagi yang mampu
Haji yang dimaksudkan adalah berkunjung ke baitullah di mesjidil haram kota Mekkah dengan catatan bahwa dia mampu untuk menunaikannya. mampu dalam artian mampu jasmani dari kesedian biaya dan rohani dari kesehatan jiwa dalam menempuh perjalanan ke sana. Ada daya dan juga dana.
Setelah menjawab pertanyaan itu dengan 5 hal tentang Islam, orang itupu langsung mengatakan "Shadaqta" , anda benar, ia menjawab dan juga membenarkan jawaban. Dalam hal ini, orang itu seolah-olah tahu apa yang telah di sampaikan Nabi kepadanya. beliau juga langsung bertanya lagi tentang iman sebagaimana berikut.
* IMAN
Nabi menwajawab pertanyaan beliau bahwa iman itu adalah :
1. Engkau beriman kepada Allah
2 .Engkau percaya malaikat-malaikat Allah
3. Engkau percaya kepada kitab-kitab Allah
4.Engkau percaya kepada Rasul-Rasul Allah
5. Engkau percaya kepada hari akhir /kiamat
6. Engkau percaya kepada takdir baik dan buruk
Melihat informasi ini terasa bagaikan kita kembali kepada masa SD kita, di mana sering disuruh untuk menghafalkan rukun iman, rukun islam. semuanya adalah kesatuan yang tak terpisahkan, jika ada yang kurang maka belum di anggap orang yang beriman. berbeda dengan rukun islam yang yang yang menyuruh kita untuk naik haji bagi orang yang mampu. maka setelah kita punya daya dan dana maka marilah menyempurnakan rukun islam yang terakhir. semoga kita semua mampu berkunjung dan melihat baitullah dengan ibadah haji yang maqbul.
Setelah Nabi menjawab pertanyaan dari orang itu, maka orang itu pun juga membenarkan informasi Nabi, dan sepertinya orang ini memang tahu apa yang Nabi ucapkan. Setelah itu, orang itu kembali menanya Nabi tentang Ihssan, sebagaimana berikut,
*IHSAN
Nabi menjawab bahwa ihsan itu adalah Engkau menyembah Allah dan seakaan-akan engkau melihatnya dan jika engkau tidak melihatnya maka engkaulah yang di lihat oleh Allah.
Karena Allah Maha melihat maka kita selalu merasa di awasli oleh Allah di manapun dan kapan pun untuk selalu menjauhi larangan Allan dan melaksanakan perintahnya.
*HARI KIAMAT
Orang itu bertanya lagi kepada Nabi Saw tentang hari akhir, Nabi langsung menjawabnya bahwa sesungguhnya orang yang bertanya lebih tahu daripada orang yang ditanya. Karena sepertinya Nabi tahu juga siapa yang ditemani berbicara. lantas orang itu tanya balik bahwa beritakan kepada saya mengenai tanda-tanda hari akhir / Hari kiamat, Nabipun menjawab bahwa :
- Engkau melihat seorang hambabudak melahirkan anak dari tuannya.
maksud dari kalimat ini dapat dipahami pada syarah Arbain al-Nawawyyah :
Bahwa ketika orang muslim mengambil alih daerah kekuasaan orang kafir dan terdapatlah banyak hamba yang telah melahirkan anak tuannya dan anaknya tersebut menggantikan posisi tuannya dan menjadi tuan dari ibunya sendiri sebagai hamba. Mungkin karena tuanya telah meninggal.
Mungkin juga bisa dipahami bahwa orang sudah tidak bisa lagi mengenali siapa dirinya, siapa tuannya, dan bahkan tidak mengnali lagi siapa anaknya sehingga bisa saja dari sini seorang ibu mengawini anaknya sendiri.
Dapat juga dilihat dari syarah imam al-Suyuthi terhadap kitab Muslim :
Pendapat ini sepertinya mendukung saja pendapat yang sebelumnya dari syarah arbain al-Nawawiy. yakni seorang anak hamba yang mengentikan posisi tuannya.
yang jelasnya, ini adalah tanda-tanda hari kiamat.
- Engkau melihat orang yang dulunya miskin dan mengemis, telah berlomba dalam membuat bangunan besar.
Sebagaimana Syarah hadis di atas dalam syarah imam Nawawiy dari kitab Muslim, sebagaimana berikut :
Mungkinkah maksud dari pada ini adalah ketika orang sudah makin sukses di dunia sehingga berlomba-lomba dalam mendirikan bangunan tinggi sehigga dunia penuh dengan bangunan-bangunan yang tinggi dan megah. lebih mengherankannya bahwa kesuksesan dari orang yang dulunya cuma pengemis, fakir miskin sehigga tiba saatnya mereka mendirikan bangunan tinggi dari hasil mengemisnya.
Kembali kepada kisah riwayat di atas, bahwa setelah orang itu menyelesaikan pertanyaannya, kemudian dia beranjak pergi. Dan Umar ra tetap saja heran kepada orang itu.
Nabi kemudian berbalik berbicara kepada Umar bahwa, wahai Umar, apakah engkau tahu siapa orang yang tadi ? Umar menjawab 'Allah dan Rasulnya yang lebih tahu'. Nabi pun kemudian memberitahkan kepada sahabatnya bahwa ketahuilah orang itu adalah Jibril yang datang kepada kalian dan mengajarkan kepada kalian tentang agama ini.
Begitulah kisah ketika Jibril berubah wujud menjadi manusia biasa dan datang menemui Nabi dan sahabatnya dalam mengajarkan tentang agama yaitu yang berkaitan dengan Islam, iman dan ihsan. sudah sangat mengherankan bahwa antara Nabi dan orang itu sepertinya sudah saling kenal dan ternyata betul bahwa dia adalah Jibril yang terus membawa wahyu kepada Nabi Saw.
Saya kira cukup sekian, jika ada salahnya maka itu untuk kami perbaiki,Sekian
Wassalam
by Zaharuddin
Jibril berwujud Manusia Bercerita tentang
Rukun Islam, Rukun Iman dan Ihsan
Assalamu Alaikum Wr. Wb.
Sahabat motivasi ibadah yang kami banggakan, marilah bersama-sama bersukur kepada Allah atas nikmat iman yang dikaruniakan kepada kita semua sehingga sampai saat ini, kita masih rutin dalam melaksanakan ibadah kepada-Nya. Semoga dengan konsisten beribada maka kita akan mendapatkan ridha dan kasih sayang dari Allah Swt.
Tak lupa juga kita mengirimkan salawat dan taslim kepada Nabi Muhammad Saw yang telah berjuang dalam membela kebenaran ajaran agama islam beserta keluarga, sahabat, tabi'in dan orang-orang yang mengikutinya.
Saya selalu menyampaikan bahwa jangan pernah melupakan seseuatu yang kecil karena itu adalah sebuah permulaan yang kuat dan akan menjadi besar. Memulai sebuah bisnis, mayoritas orang pada umumnya memulai dari nol, star dari hal yang kecil. terkait ibadah, itu juga adalah sebuah pelatihan dan pembiasaan diri mencoba konsisten dalam mengerjakan sebuah jenis ibadah. Begitu pula dengan dosa, maka jangan pernah mengabaikan betapa pentingnya menghindari dosa kecil, karena kemungkinan berawal dari yang kecil akhirnya menjadi dosa yang menumpuk dan memiliki efek yang besar.
Terkait apa yang akan kita ungkap pada pertemuan kali ini yakni tentang iman, islam dan ihsan. ketiga hal ini adalah pondasi yang paling dasar dan kuat dalam ajaran agama islam. tanpa itu, maka sulit mengidentifikasi seseorang bahwasannya dia adalah seorang yang beragama islam. dengan demikian, walau ini adalah hal sangat dasar tapi wajib untuk di amalkan.
* ISLAM
Saya ingin mengungkap sebuah hadis pengantar menuju ke pembahasan ini, sebagaimana riwayat dari imam Muslim sebagai berikut :
( Klik Gambar Untuk Teks Yang Lebih Jelas )
Riwayat tersebut di atas berasal imam Muslim dengan perawi hadis tertinggi yang sampai kepada Nabi dan menerima langsung hadis ini adalah Umar bin Khattab. Bahwasannya suatu ketika Umar duduk di sekitar atau samping Rasulullah,. takkala itu, datang seseorang laki-laki dengan ciri-ciri baju yang sangat putih, dengan jenis rambut yang hitam pekat dan tak terlihat pada dirinya jika ia adalah seorang musafir.
Pada saat itu, para sahabat yang menyaksikan kejadian ini, tak satupun dari mereka yang mengenal pendatang ini. orang itu datang langsung menemui Nabi pada saat itu.
Yang paling mengherankan para sahabat pada waktu itu adalah karena orang ini tiba-tiba datang kepada Nabi dan langsung menyandarkan kedua lututnya di lutut Nabi Saw. dan langsung melontarkan pertanyaan kepada Nabi (layaknya orang yang sudah sangat akrab) bahwa Wahai Muhamnnad, beitahu kepada saya tentang Islam, dan Nabi pun langsung menjawabnya juga seraya berkata bahwa , Islam itu adalah :
1. Engkau bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah
Ini adalah sebuah pernyataan dasar yang memiliki kandungan makna sangat mendalam. Sesuatu yang sangat sakral karena bila di ucapkan dengan penuh penghayatan maka mampu menembus titik murni lubuk hati yang paling dalam. dan mampu mensugesti segala perbuatan kita terarah kepada jalan benar.Olehnya itu, pertahankan eksistensi dari pernyataan kesaksian ini dalam diri kita dengan menjalankan seluruh perintah Allah dan Rasulnya serta menjauhi segala yang dilarang Allah dan Rasulnya.
( Klik Gambar Untuk Teks Yang Lebih Jelas )
2. Mendirikan Shalat
Gambaran kedua tentang islam kepada orang yang datang kepada Nabi adalah mendirikan shalat. Sebagai salah satu wujud dari mempertahankan eksistensi keberadaan kalimat pernyataan kesaksian di dalam hati kita sebagaimana pada nomor satu adalah mendirikan shalat yang mampu menjadi sarana dalam berhubungan langsung kepada Allah.
Shalat adalah pembahasan yang sangat panjang, maka pada umunya, shalat secara bahasa adalah Doa. dan secara istilah kekinian adalah sebuah aktifitas kegiatan ibadah yang dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam. Dalam pembagiannya, ada yang bersifat wajib dan ada juga yang sunnah
Namun yang dimaksudkan dalam hadis diatas adalah shalat 5 waktu yang merupakan kewajiban tiap orang dalam ajaran islam.
3. Menunaikan Zakat
Zakat merupakan sebuah bentuk kepedulian sosial islam kepada muslim lainnya. Selain amalan yang bersifat langsung berhubugan dengan Allah, maka ajaran dalam islam itu sangat mempedulikan kondisi kehidupan sosial bermasyarkat dalam menyalurkan bantuan ekonomi kepada orang yang tidak mampu dan selanjutnya dikatakan adalan sebuah zakat yang mempererat hubungan antar sesama manusia.
4.Berpuasa pada bulan ramadahan
Selain hubungan langsung kepada Allah dan manusia, ada juga ajaran islam yang memberikan sebuah latihan individu bagi seorang muslim dalam menahan diri mereka yakni puasa. Puasa pada umumnya berarti menahan, dan dalam istilah berarti menahan segala suatu yang dapat membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
Dalam menjaga puasa tetap utuh, baik utuh di jasmani begitupun utuh secara rohani, tentunya tergantung pada pribadi orang yang menjalankannya. dalam hal ini, dia harus mampu menjalankan sesuai syariat islam, maka ia akan mendapatkan khasiat untuk dirinya. jika dia gagal dalam mengontrol dan menahan dirinya dari hal yang membatalkan puasanya maka ia gagal pula dalam ibadah ini. Puasa yang di maksudkan di sini adalah puasa wajib dalam bulan ramadhan. maka tiap individu harus sukses dalam menjalankan ibadah puasa ramadhan, karena jika tidak maka dia akan berdosa dan mendapatkan balasan daru Allah.
5. Naik Haji bagi yang mampu
Haji yang dimaksudkan adalah berkunjung ke baitullah di mesjidil haram kota Mekkah dengan catatan bahwa dia mampu untuk menunaikannya. mampu dalam artian mampu jasmani dari kesedian biaya dan rohani dari kesehatan jiwa dalam menempuh perjalanan ke sana. Ada daya dan juga dana.
Setelah menjawab pertanyaan itu dengan 5 hal tentang Islam, orang itupu langsung mengatakan "Shadaqta" , anda benar, ia menjawab dan juga membenarkan jawaban. Dalam hal ini, orang itu seolah-olah tahu apa yang telah di sampaikan Nabi kepadanya. beliau juga langsung bertanya lagi tentang iman sebagaimana berikut.
* IMAN
( Klik Gambar Untuk Teks Yang Lebih Jelas )
Nabi menwajawab pertanyaan beliau bahwa iman itu adalah :
1. Engkau beriman kepada Allah
2 .Engkau percaya malaikat-malaikat Allah
3. Engkau percaya kepada kitab-kitab Allah
4.Engkau percaya kepada Rasul-Rasul Allah
5. Engkau percaya kepada hari akhir /kiamat
6. Engkau percaya kepada takdir baik dan buruk
Melihat informasi ini terasa bagaikan kita kembali kepada masa SD kita, di mana sering disuruh untuk menghafalkan rukun iman, rukun islam. semuanya adalah kesatuan yang tak terpisahkan, jika ada yang kurang maka belum di anggap orang yang beriman. berbeda dengan rukun islam yang yang yang menyuruh kita untuk naik haji bagi orang yang mampu. maka setelah kita punya daya dan dana maka marilah menyempurnakan rukun islam yang terakhir. semoga kita semua mampu berkunjung dan melihat baitullah dengan ibadah haji yang maqbul.
Setelah Nabi menjawab pertanyaan dari orang itu, maka orang itu pun juga membenarkan informasi Nabi, dan sepertinya orang ini memang tahu apa yang Nabi ucapkan. Setelah itu, orang itu kembali menanya Nabi tentang Ihssan, sebagaimana berikut,
*IHSAN
( Klik Gambar Untuk Teks Yang Lebih Jelas )
Nabi menjawab bahwa ihsan itu adalah Engkau menyembah Allah dan seakaan-akan engkau melihatnya dan jika engkau tidak melihatnya maka engkaulah yang di lihat oleh Allah.
Karena Allah Maha melihat maka kita selalu merasa di awasli oleh Allah di manapun dan kapan pun untuk selalu menjauhi larangan Allan dan melaksanakan perintahnya.
*HARI KIAMAT
( Klik Gambar Untuk Teks Yang Lebih Jelas )
Orang itu bertanya lagi kepada Nabi Saw tentang hari akhir, Nabi langsung menjawabnya bahwa sesungguhnya orang yang bertanya lebih tahu daripada orang yang ditanya. Karena sepertinya Nabi tahu juga siapa yang ditemani berbicara. lantas orang itu tanya balik bahwa beritakan kepada saya mengenai tanda-tanda hari akhir / Hari kiamat, Nabipun menjawab bahwa :
- Engkau melihat seorang hambabudak melahirkan anak dari tuannya.
maksud dari kalimat ini dapat dipahami pada syarah Arbain al-Nawawyyah :
( Klik Gambar Untuk Teks Yang Lebih Jelas )
Bahwa ketika orang muslim mengambil alih daerah kekuasaan orang kafir dan terdapatlah banyak hamba yang telah melahirkan anak tuannya dan anaknya tersebut menggantikan posisi tuannya dan menjadi tuan dari ibunya sendiri sebagai hamba. Mungkin karena tuanya telah meninggal.
Mungkin juga bisa dipahami bahwa orang sudah tidak bisa lagi mengenali siapa dirinya, siapa tuannya, dan bahkan tidak mengnali lagi siapa anaknya sehingga bisa saja dari sini seorang ibu mengawini anaknya sendiri.
Dapat juga dilihat dari syarah imam al-Suyuthi terhadap kitab Muslim :
( Klik Gambar Untuk Teks Yang Lebih Jelas )
yang jelasnya, ini adalah tanda-tanda hari kiamat.
- Engkau melihat orang yang dulunya miskin dan mengemis, telah berlomba dalam membuat bangunan besar.
Sebagaimana Syarah hadis di atas dalam syarah imam Nawawiy dari kitab Muslim, sebagaimana berikut :
( Klik Gambar Untuk Teks Yang Lebih Jelas )
Kembali kepada kisah riwayat di atas, bahwa setelah orang itu menyelesaikan pertanyaannya, kemudian dia beranjak pergi. Dan Umar ra tetap saja heran kepada orang itu.
Nabi kemudian berbalik berbicara kepada Umar bahwa, wahai Umar, apakah engkau tahu siapa orang yang tadi ? Umar menjawab 'Allah dan Rasulnya yang lebih tahu'. Nabi pun kemudian memberitahkan kepada sahabatnya bahwa ketahuilah orang itu adalah Jibril yang datang kepada kalian dan mengajarkan kepada kalian tentang agama ini.
Begitulah kisah ketika Jibril berubah wujud menjadi manusia biasa dan datang menemui Nabi dan sahabatnya dalam mengajarkan tentang agama yaitu yang berkaitan dengan Islam, iman dan ihsan. sudah sangat mengherankan bahwa antara Nabi dan orang itu sepertinya sudah saling kenal dan ternyata betul bahwa dia adalah Jibril yang terus membawa wahyu kepada Nabi Saw.
Saya kira cukup sekian, jika ada salahnya maka itu untuk kami perbaiki,Sekian
Wassalam
- Get link
- X
- Other Apps
Popular posts from this blog
Peringatan Politik Ibn Taimiyah Syekhul Islam - Negara Dzalim tidak didukung meski orang Mukmin
By
KELUARGA MANDIRI
-
EDISI : Terjemahan Peringatan Politik Ibn Taimiyah Syekhul Islam Negara Dzalim tidak didukung meski orang Mukmin Syekh al-Islam Abu al-Abbas, Ahmad Ibn al-Syekh, imam dan ulama Shihab al-Din Abd al-Halim, putra Syekh al-Imam Majd al-Din Abi al-Barakat Abd al-Salam Ibn Taymiyyah, semoga Tuhan kasihanilah dia, berkata: Segala puji bagi Allah, kami memohon pertolongan-Nya, kami memohon petunjuk-Nya, kami memohon ampunan-Nya dan bertobat kepada-Nya, dan kami berlindung kepada Allah dari keburukan diri kami sendiri dan keburukan amalan kami. , dan orang yang menyesatkan tidak memberi petunjuk kepadanya. Dan kami bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah yang tunggal, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan kami bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya, Dia mengutusnya sebelum Kiamat sebagai pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan, dan seruan kepada Allah. dengan izin-Nya dan pelita yang bersinar, dengan telinga yang tuli dan hati yang tidak bersunat, ia menyampaikan risalah, me...
VIRAL ! Saktinya Ida Dayak luruskan Tulang bengkok, Tuai Ribuan Komentar
By
KELUARGA MANDIRI
-
VIRAL ! Saktinya Ida Dayak luruskan Tulang bengkok, Tuai Ribuan Komentar Orang paham bahwa kesehatan itu penting, terkecuali bagi mereka yang belum bisa membedakan antara yang baik dan yang jelek. Seperti halnya bagi anak anak yang terkadang tidak peduli arti sakit bagi diri mereka, dan lebih parah lagi bagi balita yang sering memasukkan apa saja di dalam mulutnya walau bukan makanan. Di mana yang pada nantinya menjadi penyeban sakit bagi si anak atau balita. Kesehatan tubuh sangat terasa manfaatnya bila seseorang sudah terpapar sakit. Pasalnya bahwa banyak aktifitas yang tidak bisa di lakukannya saat ia sakit sehingga jauh berbeda saat mereka sehat sehat saja. Seperti halnya bagi orang kuat main bola, angkat besi atau olah raga lainnya, dengan sangat lincahnya mereka menyelesaikan olah raga tersebut, berbeda ketika mereka sedang keseleo, patah tulang, bengkak, tulang bengkok, nyeri otot, cedera engkel dan lain sebagainya, tentunya tidak bisa berolah raga dengan baik, bahkan m...
DEFENISI DAN HUKUM MAF'UL BIH
By
KELUARGA MANDIRI
-
Bunga Imitasi, Cara Percantik Rumah
By
KELUARGA MANDIRI
-
Bunga Imitasi, Cara Percantik Rumah Life Style dalam motivasi ibadah kali ini memberi apresiasi tertulis bagi jiwa kreatif yang terus produktif. Aktifitasnya mampu memberi solusi dan membantu sebagian kalangan. Bunga, sering dijadikan sebagai hiasan banyak orang karena ia mampu memberi nilai positif tersendiri saat terpajang di suatu tempat. Tentunya, ia akan memiliki harga rupiah (Indonesia Rupiah) karena suasana cantik yang dihasilkan saat memajang bunga hias itu. Takkala hebohnya, bila bunga hias ini dilirik oleh orang yang memang memiliki hobby dan kesukaan dalam mendekor, merangkai helai dan daun yang cocok, menata ruang dan tempat yang cocok di hias dengan bunga. Maka ia akan familiar dan terkenal dengan keelokannya karena di tata oleh orang tepat. Sehingga, jangan heran bila ia memiliki harga yang lumayan cantik juga.. Bunga hias, sebagian memilih yang hidup dan sebagian juga memilih yang imitasi (hias tidak hidup). Masing masing memiliki alasan tersendiri dan mung...
Hadis tentang Larangan Menyiksa Hewan
By
KELUARGA MANDIRI
-
LARANGAN MENYIKSA HEWAN TANPA HAK DAN PERINTAH MEMBUNUH HEWAN YANG BERBAHAYA by : Zaharuddin Dalam sebuah hadis dari kitan al-Nasaiy yang berbunyi : ( Klik Gambar - Teks Lebih Jelas ) Terlihat sangat jelas dalam teks hadis di atas, bilamana seseorang membunuh seekor burung tanpa ada tujuan tertentu untuk dimanfaatkan maka itu merupakan sebuah tidakan yang akan dimintai pertanggung jawabnnya di sisi Allah. Jika melihat teks " Saalallahu " Allah akan memintai pertanggung jawabannya, sebagaimana dalam kitan faidh al-Qadir mengenai hadis ini bahwa kata itu dipahami sebagai sebuah hukuman, siksaan di hari kemudian. Manusia hidup di muka bumi tidak seorang diri melainkan bersama makhluk ciptaan Allah lainnya seperti tumbuh-tumbuhan dan hewan. Semua mempunyai peran dalam kehidupannya masing-masing. Olehnya itu, semua makhluk dituntut untuk hidup damai dan saling memberi manfaat. Manusia dan hewan bisa mempunyai hubungan erat lay...
Power of Word - RAHASIA DIBALIK UCAPAN
By
KELUARGA MANDIRI
-
By. Khairil Anwar "Jangan ucapkan apa yang anda tak inginkan terjadi - tapi ucapkanlah apa yang ingin terjadi dalam hidup anda” Begitu kuatnya sebuah kata kata dalam kehidupan kita sehingga ia menjadi sesuatu yang 2 di sisi kehidupan kita. Bisa menjadi pemantik atau penyemangat, menciptakan sebuah energy yang luar biasa dalam kehidupan seseorang namun pada satu sisi kata-kata akan menjadi sesuatu yang justru akan membuat kondisi seseorang berada dalam kondisi yang terkungkung dalam penderitaan yang panjang. Dalam tulisan ini kita akan membahas terlepas dari kata-kata apa yang akan kita ucapkan dan kita akan keluarkan dalam alam realitas kita. Tapi tentang substansi dari sikap atau tanggung jawab kita tentang kata kata yang akan kita keluarkan, karena semua yang terkait dengan kata-kata yang kita ucapkan mempunyai keterikatan mutlak dengan perasaan kita saat kita mengeluarkan sebuah kata-kata, karena alam re...
Corona Covid 19 Ajang Renungan Introspeksi Giat beribadah
By
KELUARGA MANDIRI
-
RENUNGAN IBADAH ATAS KORONA COVID 19 by ; Zaharuddin Ya Allah, Hamba-Mu sudah bertanya-tanya " Kapan virus corona Berakhir ? " 'ketahuilah : Pertolongan Allah sudah dekat dan akan segera tiba ' Ada banyak Makhluk Allah di Alam semesta ini, baik yang tampak maupun yang tak terlihat langsung oleh mata. Mulai hal yang palng besar hingga paling kecil, terdapat berbagai macam bentuk mereka dan tentunya memiliki tujuan tertentu yang meski masih banyak yang tidak diketahun manfaat dan bahayanya. Salah satunya adalah munculnya makhluk kecil di penghujung 2019 sekitaran Pertengahan November di Negara Cina tepatnya di kota Wuhan yang distilahkan saat ini adalah Corona covid19 yang sudah mewabah dan mencapai status pandemi karena menjangkit lebih dari 1, 2 juta jiwa skala internasional (detik.com PERKEMBANGAN VIRUS CORONA, Update 6 April 2020 pukul 15.50 WIB ) Sampai saat ini, makhluk kecil...
LAMBAT MANDI JUNUB SAAT PUASA RAMADHAN
By
zaharuddin
-
Assalamu Alaikum Wr Wb. Pertama yang ingin di sampaikan terkait tema kali ini adalah batalnya puasa. Salah satu hal yang dapat membatalkan puasa adalah makan dan minum. Selain daripada itu ialah bersenggama atau berhubungan badan/bercampur dengan istri di saat sesahg berpuasa dari terbit matahari/imsak hingga terbenam matahari/buka puasa. Pada dasar hukumnya, Dalam al-Qur'an, Allah mengijinkan berhubungan badan bersama istri pada malam hari sebelum imsak. Karena apabila telah melewati waktu imsak melakukan hubungan badan maka secara otomatis puasa jadi batal. Jadi, silahkan, bagi yang tidak bisa menahan nafsu di malam hari, maka datanglah kepada istri. Yang jelasnya, bukan pada istri orang lain, maka itu lebih parah lagi. Selanjutnya adalah ada banyak kebiasaan suami istri pada saat setelah berhubungan badan, mereka tidak langsung mandi junub, pasalnya adalah masih tengah malam, masih dingin, dan faktor kesehatan juga berbahaya. Jadi, banyak yang menunda mandi junubnya hingga sub...
MEMAHAMI AYAT DENGAN AYAT - TAFSIR BIL MA'TSUR
By
KELUARGA MANDIRI
-
MEMAHAMI AYAT DENGAN AYAT - TAFSIR BIL MA'TSUR by : Zaharuddin Assalamu Alaikum Wr. Wb. Perkenankan, pembahasan singkat dalam memahami ayat al-Qur'an dengan menggunakan ayat lain yang bisa dikenal dalam istilah metode tafsir bi al-ma'tsur . cara ini sudah diterapkan oleh para ulama kita khususnya yang bergelut dalam dunia tafsir al-Qur'an. Cara ini dilakukan oleh mereka karena pada umumnya, jika kita memperhatikan ayat al-Qur'an dan juga disertai dengan artinya bahwa terlihat di banyak ayat yang menjelaskan sendiri makna suatu ayat. Kita akan mengupas sedikit mengenai tafsir, bahwa secara bahasa Arab " fassara " artinya menjelaskan atau menerangkan sehingga bentuk isimnya "tafsir" berarti penjelasan atau keterangan. penjelasan ini bisa dilihat dalam buku studi ilmu al-Qur'an oleh Muhammad Ali. begitupula tafsir dalam istilah adalah suatu ilmu dalam menerangkan, menjelaskan dan memahami ayat al-Qur'an yang diturunkan kep...
CONTOH MUKJIZAT AL-QUR'AN
By
KELUARGA MANDIRI
-
MUKJIZAT AL-QUR'AN by : Zaharuddin Assalamu Alaikum Wr. Wb. Mukjizat adalah berasal dari bahasa Arab yaitu A'jaza yang bisa berarti melemahkan, menjadikan sesuatu tidak mampu menandinginya. Jika dikaitkan dengan kehidupan kenabian maka mukjizat ini tentang kelebihan dan keistimewaan seorang Nabi dan tak satupun manusia yang bisa menandinginya. Sebagai contoh adalah Mukjizat al-Qur'an yang tak satupun yang bisa melampaui keistimewaan dari al-Qur'an. APA ITU MUKJIZAT ? Bapak Qurais shihab menyebutkan bahwa peristiwa yang luar biasa pada seorang Nabi yang membuktikan kenabiannya saat di tantang orang lain dan tidak dapat melawannya. Mukjizat al-Qur'an bukan berarti untuk melemahkan manusia, akan tetapi dia datang sebagai petunjuk atas kebenarannya dan Rasul yang membawanya. Kita dapat melihat ciri ciri atau aspek sebuah mukjizat, di antarnya seperti : 1. Kejadian Luar Biasa Maksudnya adalah sesuatu yang terjadi di...
Comments
Post a Comment